Cerita Dewasa 2018 Iwan dan Desi adalah sepasang suami istri yang telah dikaruniai 2
orang anak. Iwan, 34 tahun, berperawakan tinggi dan ganteng. Desi, 31
tahun, tinggi badannya sedang saja, tapi buah dada 34B dan pinggulnya
sangat menarik, sangat mengundang.
Kehidupan rumah tangga
mereka terbilang aman dan tenteram. Suatu malam, di tempat tidur,
beberapa hari menjelang hari ulang tahun Desi yang ke 32, sambil memeluk
Desi, Iwan menanyakan hadiah ulang tahun apa yang Desi mau.
“Ada
satu hal yang saya mau, Mas…” ujar Desi. “Tapi saya malu dan takut untuk
mengatakannya…” ujar Desi lagi. “Apa itu, sayang?” tanya Iwan. “Mm..
Gini.. Tapi saya minta Mas jangan marah, ya? Ini hanya sekedar keinginan
saya saja,” ujar Desi. “Iya. Apakah itu?” tanya Iwan lagi. cerita
pasutri.
“Sejak kita pertama ketemu, saya menyukai Om Budi. Dia
sangat baik dan pengertian terhadap saya. Kalau dulu waktu kita pacaran
ada masalah, saya selalu curhat kepada dia. Dia selalu bisa mendinginkan
hati saya. Itulah kenapa saya suka dia,” papar Desi. “Lalu?” tanya
Iwan.
“Saya takut dan malu mengatakannya, Mas,” ujar Desi sambil
menunduk. “Ini adalah hadiah untuk ulang tahun kamu sayang. Apapun itu,
katakanlah.. Mas akan berusaha untuk mengerti keinginan kamu itu,” ujar
Iwan. “Benarkah?” kata Desi. “Iya, sayang. Katakanlah…” ujar Iwan sambil
tersenyum.
“Begini Mas.. Bukannya saya tidak cinta kepada Mas
lagi. Tapi entah kenapa beberapa bulan terakhir ini saya selalu teringat
akan Om Budi. Ingat tentang segalanya. Sampai-sampai ada suatu
keinginan aneh yang datang, Mas…” ujar Desi. “Oke. Lalu?” tanya
Iwan. cerita pasutri.
“Entahlah.. Saya sulit mengatakannya..
Tapi.. Begini.. Kalau boleh, saya mau hadiah ulang tahun yang sangat
spesial dari Mas kali ini yaitu.. Mm.. Saya mau minta waktu kepada Mas
untuk mengijinkan saya menghabiskan waktu semalam saja dengan Om Budi…”
papar Desi sambil menatap mata Iwan.
“Waktu semalam untuk apa,
sayang?” tanya Iwan lagi. “Mm.. Saya ingin menumpahkan rasa kangen saya
kepada Om Budi…” ujar Desi lalu menunduk. Iwan terdiam. Di dalam hatinya
berkecamuk suatu perasaan yang sangat tidak menentu.
“Ini hanya
keinginan saya saja, Mas.. Kalau Mas tidak mengijinkan juga, saya tidak
apa-apa kok Mas…” ujar Desi sambil tersenyum. “Apakah kamu benar-benar
inginkan itu, sayang?” tanya Iwan memastikan. “Iya. Mas.. Kalau Mas
tidak keberatan,” ujar Desi. “Baiklah.. Mas kabulkan,” ujar Iwan. cerita
pasutri.
“Boleh tahu kenapa Mas mengijinkan?” tanya Desi
penasaran. “Saya ingin membahagiakan kamu. Walau terasa aneh, tapi saya
akan berusaha mengabulkannya. Karena saya sayang kamu. Tapi cuma sekali
saja kan, sayang?” tanya Iwan lagi. “Iya, Mas,” ujar Desi sambil
tersenyum.
“Pokoknya begini, segala sesuatunya kamu yang harus
urus sendiri. Saya tidak akan ikut campur. Saya hanya sebatas memberikan
ijin saja buat kamu…” ujar Iwan. “Iya, Mas.. Terima kasih,” ujar Desi
sambil mencium bibir Iwan mesra. Iwan membalas ciuman Desi..
Tak
lama merekapun langsung bersetubuh seperti biasanya. “Saya tidak bisa
membayangkan kalau kamu disetubuhi orang lain, apalagi Om saya sendiri…”
ujar Iwan sambil terus memompa kontolnya di memek Desi. “Saya mengerti,
Mas.. Mmhh.. Ohh…” desah Desi. cerita pasutri.
“Tapi saya ingin
tahu juga bagaimana kamu kalau bersetubuh dengan pria lain…” ujar Iwan.
“Nanti saya boleh lihat, tidak?” tanya Iwan. “Boleh saja, Mas.. Nanti
saya tidak akan mengunci pintu…” ujar Desi sambil tersenyum.. Malam itu
mereka bersetubuh sampai pagi..
Satu hari menjelang hari ulang
tahunnya, Desi menelpon Om Budi untuk datang ke rumahnya dalam rangka
merayakan ulang tahunnya yang ke-32. “Siapa saja yang diundang?” tanya
Om Budi di telepon. “Hanya Om kok, sebagai tanda hormat kami kepada Om,”
ujar Desi penuh harap.
“Baiklah Om akan datang bersama tante
kamu,” ujar Om Budi. “Mm, begini Om, karena hari ini adalah hari khusus,
saya minta Om datang sendiri saja, ya.. Please…” ujar Desi. “Baiklah
kalau itu mau kamu. Jam berapa Om harus datang?” tanya Om Budi. cerita
pasutri.
“Besok jam 7 malam Om. Hanya kita bertiga yang merayakan
kok. Anak-anak sejak kemarin sudah liburan sekolah bersama neneknya di
kampung…” ujar Desi. “Janji datang ya, Om,” tanya Desi lagi. “Iya, iya…”
ujar Om Budi. Besok malamnya, bertepatan dengan hari ulang tahun Desi,
Om Budi datang ke rumah mereka. Om Budi adalah adik kandung dari ayahnya
Iwan.
Dalam umurnya yang 45 tahun, Om Budi masih kelihatan gagah
dan berwibawa. “Selamat ulang tahun ya, Des…” ujar Om Budi sambil
mencium kening Desi. “Nih, hadiah buat kamu,” ujar Om Budi sambil
menyerahkan kado. “Terima kasih, Om…” ujar Desi.
Agen Poker Online Setelah makan
malam, mereka bertiga lalu berbincang dan bersenda gurau sampai jam 10.
Lalu dengan alasan sudah mengantuk, Iwan pamit untuk tidur karena besok
harus kerja. Lalu Iwan naik ke loteng dan masuk kamarnya. Padahal
sesampai di kamar, Iwan berusaha mendengarkan pembicaraan istrinya
dengan Om Budi. cerita pasutri.
“Kok hanya Om yang diundang sih?”
tanya Om Budi. “Kan ini hari spesial buat saya. Jadi saya minta Iwan
untuk mengundang Om saja,” ujar Desi sambil berpindah duduk ke samping
Om Budi. “Memangnya kenapa?” tanya Om Budi. “Agar saya bisa curhat
dengan Om tentunya,” ujar Desi. “Mau curhat apa sih?” tanya Om Budi
lagi.
“Ini kan hari spesial saya, boleh tidak kalau saya minta
sesuatu yang spesial dari Om?” tanya Desi. “Boleh saja,” jawab Om Budi.
“Mau minta apa?” tanya Om Budi menyambung. “Mm.. Boleh tidak saya minta
cium sayang?” tanya Desi sambil tersenyum menatap mata Om Budi.
“Ah,
kamu ini ada-ada saja. Lagian si Iwan bisa ngamuk tuh…” ujar Om Budi.
“Tidak apa-apa kok, Om.. Saya sudah minta ijin Mas Iwan kok,” ujar Desi.
“Lalu?” tanya Om Budi. “Mas Iwan sudah mengijinkan kok, makanya dia
cepat tidur,” ujar Desi lagi. Om Budi terdiam sambil menatap
Desi. cerita pasutri.
“Boleh kan Om minta cium sayang?” pinta Desi
sambil tangannya meraih dan menggenggam tangan Om Budi. Om Budi tetap
diam sambil terus menatap Desi. “Om tidak marah, kan?” tanya Desi sambil
merapatkan tubuhnya ke Om Budi. “Tidak,” jawab Om Budi. “Hanya saja Om
merasa bingung harus bagaimana…” ujar Om Budi.
“Kenapa Om?” tanya
Desi sambil mulai berani mencium pipi Om Bud “Ya bingung.. Om sangat
sayang sama kamu, tapi harus bagaimana menghadapi Iwan nanti?” jawab Om
Budi. Desi tersenyum. Tanpa ragu Desi mulai mengecup bibir Om Budi. Om
Budi tidak membalas. Desi makin berani.
Desi langsung naik ke
pangkuan Om Budi, lalu langsung melumat bibir Om Budi. Namanya juga
laki-laki, walau bagaimana nafsu Om Budi terangsang juga akhirnya. Om
Budi langsung membalas ciuman Desi dengan liar. Keduanya saling
berpagutan bagai sepasang kekasih memadu asmara. cerita pasutri.
Tangan
Om Budi mulai meraba buah dada Desi dari luar gaun malamnya. Desi
terpejam merasakan nikmatnya rabaan tangan Om Budi di buah dadanya.
“Masukkin tangannya dong, Om…” pinta Desi sambil melepas beberapa
kancing gaunnya. Tangan Om Budi langsung masuk ke BH Desi lalu
meremas-remas buah dadanya sambil sesekali jarinya memainkan puting
susunya.
“Ohh.. Terus Omm.. Hh…” desah Desi sambil sesekali
mencium bibir Om Budi. “Kita ke kamar yuk, Om?” ajak Desi sambil turun
dari pangkuan Om Budi. Terlihat celana Om Budi menggembung besar tanda
kontolnya sudah bangkit. Desi segera menarik tangan Om Budi ke kamar
anaknya.
“Tutup pintunya, Des…” bisik Om Budi. “Tidak usah, Om..
Biarkan saja. Saya suka kalau pintu terbuka. Lebih horny…” ujar Desi
sambil melepas semua gaun malamnya. Setelah itu dibukanya semua kancing
baju Om Budi, kemudian mebuka resleting celananya. cerita pasutri.
Tampak
olehnya celana dalam Om Budi menggembung besar.. Segera Desi melepas
semua pakaian Om Budi. Dalam keadaan telanjang, Desi merangkul Om Budi.
Mereka kembali berciuman sambil tangan mereka dengan sesuka hati meraba,
meremas apapun yang mereka mau..
Tangan Desi sambil berciuman
terus memegang, meremas, dan mengocok kontol Om Budi yang sudah tegang
keras. “Ohh.. Enak, Des.. Teruss…” bisik Om Budi sambil menggerakkan
pinggulnya seiring kocokan tangan Desi pada kontolnya. “Mau yang lebih
enak lagi, Om?” tanya Desi sambil tersenyum lalu segera berjongkok. Tak
lama kontol Om Budi sudah dikulumnya, dijilat, dihisap sambil terus agak
dikocok..
“Ohh…” desah Om Budi sambil agak mengeluarmasukkan
kontolnya di mulut Desi. Setelah beberapa lama.. “Jilati memek Desi
dong, Om,” pinta Desi berbisik. Om Budi mengangguk. Segera Desi naik ke
ranjang lalu membuka lebar pahanya. Terlihat memeknya sangat merangsang
dengan sedikit bulu.. cerita pasutri.
Om budi langsung menjilat
dan melumat memek Desi, terutama kelentitnya yang membuat Desi hampir
menjerit menahan nikmat. “Ohh.. Mmhh.. Sshh.. Omm.. Enakk.. Teruss…”
desah Desi sambil menggoyangkan pinggulnya. Tak lama kemudian tubuh Desi
mengejang, lalu memegang kepala Om Budi erat dan menekankannya ke
memeknya.
“Mmffhh.. Ohh.. Sangat enak Omm…” desah Desi. Om Budi
lalu manaiki tubuh Desi lalu mencium bibirnya. Desi membalas ciuman Om
Budi walau mulut Om Budi masih basah oleh air memek. “Enak, Des?” tanya
Om Budi sambil tersenyum. “Iya, Om,” ujar Desi sambil membalas senyum.
Om
Budi metapa mata Desi sambil berusaha mengarahkan kontol tegangnya ke
memek Desi. Desi lalu memegang kontol Om Budi dan mengarahkannya ke
lubang memeknya. Tak lama.. Bless.. Kontol Om Budi mulai keluar masuk
memek Desi. Dengan ritme yang teratur Om Budi terus menyetubuhi
Desi. cerita pasutri.
“Ohh.. Omm.. Enakk…” desah Desi. “Terus
setubuhi Desi, Omm…” desah Desi lagi. Om Budi terus memompa kontolnya ke
memek Desi. Selang beberapa belas menit, Desi menggoyangkan pinggulnya
dengan cepat, lalu kamudian pahanya menjepit pingguk Om Budi dengan
erat. Tak lama.. Desi terkulai lemas. Desi mendapatkan orgasmenya yang
kedua.
Sementara Om Budi terus memompa kontolnya. Selang beberapa
menit, Om Burhan mempercepat gerakannya. Kemudian.. Crott.. Crott..
Crott.. Crott.. Air mani Om Budi menyembur di dalam memek Desi. Keduanya
lalu terkulai lemas saling berpelukan tanpa busana. cerita pasutri.
Agen Poker Terbaik Sementara
Iwan sejak mereka masuk kamar, langsung turun dan menyaksikan
persetubuhan istri dengan Om-nya sendiri dari seberang ruangan. Badannya
bergetar. Bukan bergetar karena marah, tapi bergetar karena menahan
suatu rangsangan yang timbul selama menyaksikan persetubuhan istrinya
dengan lelaki lain. Iwan beronani sambil menyaksikan istrinya digumuli
Om Budi.
Waktu itu Iwan mencapai orgasme.. Setelah melihat
istrinya selesai disetubuhi Om Budi dan tergolek lemas di ranjang, Iwan
segera naik lagi ke loteng. Di kamarnya, Iwan tak henti membayangkan
sensasi rangsangan waktu melihat Desi bersetubuh dengan Om Budi. cerita
pasutri.
“Terima kasih ya, Om…” ujar Desi sambil mencium bibir Om
Budi. “Ini adalah hadiah ulang tahun terindah buat saya,” ujarnya lagi
sambil bangkit dan kembali memakai gaunnya tanpa BH dan celana dalam. Om
Budi juga segera memakai semua pakaiannya.
“Om pulang yan, Des,”
kata Om Budi sambil memeluk dan mencium bibir Desi. “Salamkan pada si
Iwan ya…” ujarnya sambil meninggalkan Desi
Tuesday, January 16, 2018
Cerita Sex Istri Yang Beersetubuh Dengan Pria Lain Karena Lebih Ganas (ASLI)
by
Tiffany Cristella
on
2:55 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment